 |
Kadiv Humas Polri Irjen Ronny F Sompie--Metrotvnews.com/Meilikhah |
Jakarta: Pascaberlakunya Operasi Lilin 2014 pada 24 Desember dan perayaan Natal 25 Dedember 2014, Polri mencatat ada 127 kasus kriminal di seluruh Indonesia.
Kadiv Humas Polri Irjen Ronny F Sompie mengatakan, dari data tersebut terlihat perayaan Natal tahun ini berjalan kondusif.
"Dari data tersebut terlihat bahwa suasana Natal cukup kondusif tidak ada gangguan yang menghambat jalannya ibadah Natal," kata Ronny saat dihubungi, Jumat (27/12/2014).
Ronny menguraikan, dari 127 kasus tersebut 10 diantaranya adalah kasus pencurian dengan pemberatan. Selain itu, 1 kasus pencurian dengan kekerasan, 1 kasus pencurian dengan kekeransan senjata api, 6 kasus pencurian kendaraan bermotor.
"Sembilan kasus penganiayaan dengan pemberatan," ungkapnya. Sementara itu, 27 kasus lainya menurut Ronny adalah kasus pencopetan dan penjambretan.
"Dari 127 kasus tersebut, lima jenis kasus masuk dalam crime index," ungkapnya. Crime index ini dianggap yang paling menonjol di setiap polda dari 127 kasus yang terjadi setelah perayaan Natal.
Kadiv Humas Polri Irjen Ronny F Sompie mengatakan, dari data tersebut terlihat perayaan Natal tahun ini berjalan kondusif.
"Dari data tersebut terlihat bahwa suasana Natal cukup kondusif tidak ada gangguan yang menghambat jalannya ibadah Natal," kata Ronny saat dihubungi, Jumat (27/12/2014).
Ronny menguraikan, dari 127 kasus tersebut 10 diantaranya adalah kasus pencurian dengan pemberatan. Selain itu, 1 kasus pencurian dengan kekerasan, 1 kasus pencurian dengan kekeransan senjata api, 6 kasus pencurian kendaraan bermotor.
"Sembilan kasus penganiayaan dengan pemberatan," ungkapnya. Sementara itu, 27 kasus lainya menurut Ronny adalah kasus pencopetan dan penjambretan.
"Dari 127 kasus tersebut, lima jenis kasus masuk dalam crime index," ungkapnya. Crime index ini dianggap yang paling menonjol di setiap polda dari 127 kasus yang terjadi setelah perayaan Natal.
sumber : Metrotvnews.com,