Rabu 18 Juli 2012, Pukul 08.00 masyarakat Fakfak melakukan aksi unjuk rasa, dengan lokasi titik kumpul aksi di Pasar Tambaruni. Setelah hampi setengah jam disi dengan orasi-orasi politik kemudian dilanjutkan dengan longmarch menuju kantor DPRD Fakfak untuk menyampaikan aspirasinya.
Aksi dilakukan untuk mendesak pemerintah Indonesia untuk segera membebaskan Tahanan Politik dan Narapidana Politik (TAPOL/NAPOL) yang hinga saat ini masih mendekam didalam penjara-penjara republic Indonesia. Antara lain Presiden Republik FederalPapua, Forkorus Yoboisembut, Perdana menteri Waromi, ketua KNPB Buctar Tabuni dan lain-lainnya.
Massa juga membawa tuntutan lainnya yaitu Indonesia segera membuka ruang dialog bermartabat (Perundingan) yang melibat pihak ketiga. Dan massa juga membawa poster 7 perwakilan juru runding yang akan mewakili.
Massa juga membawa berbagai poster dan spanduk serta teriakan yel-yel Papua merdeka. Banyak massa yang tidak sempat untuk hadir karena adaya terror dan intimidasi yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab. Aksi ini juga diberikan waktu yang sangat terbatas. Aksi berjalan dengan aman dan tertib hingga massa kemudian membubarkan diri pada pukul 10.00 Waktu Papua.(PH)